ASSALAMU 'ALAIKUM

    INFO RENOVASI MASJID 

 

Assalamu'alaikum w. w.

Asyhadu allaa ilaaha illalloh wa asyhadu anna Muhammadarrosuululloh

ALLOHU AKBAR!

Halo semuanya? Apa kabar? Semoga semuanya baik-baik saja.Terima kasih atas kunjungan dan saran bagi keberadaan website ini. Tolong kasih tahu ke semua kaum muslimin tentang website ini.

Salam kenal dari kami Remaja Islam Masjid Ta'awanul Muslimin Warungboto Yogyakarta (RISMATA)......

Website ini terus kami kembangkan, namun sudah cukup lumayan untuk dinikmati. Yang jelas, kami masih menantikan saran, kritik, maupun informasi-informasi yang bisa meningkatkan Ukhuwah Islamiyah serta ketakwaan kita semua kepada Alloh SWT. 

 

 Online sejak hari Ahad, 3 Juni 2001

WARUNGBOTO

Kampung Muslim Harus Islami & Maju!

    Warungboto merupakan sebuah perkampungan Islam di Jogja yang tidak terlalu luas. Letaknya di kecamatan Umbulharjo Yogyakarta. Warungboto memiliki keragaman penduduk yang sangat kompleks. Terlebih lagi sekarang sudah mulai dimasuki banyak pendatang, baik anak kost maupun yang menetap. Sejarah Warungboto terbilang sangat panjang mulai dari jaman Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat hingga sekarang. Nama Warungboto sendiri sesungguhnya berasal status Warungboto pada masa lalu. Konon, dulu daerah Warungboto merupakan sentra pembuatan batu bata untuk keraton sehingga namanya menjadi Warungboto (warung yang jualan batu bata). Selain itu, nama kecamatan Umbulharjo juga berasal dari kampung ini. Di sini terdapat peninggalan sejarah yaitu bekas Pesanggrahan Hamengkubuwono berupa tempat peristirahatan dan pemandian bernama Tuk Umbul. Dari situlah nama kecamatan Umbulharjo ditemukan.Kesan magis maupun keramat sampai sekarang memang sulit dihilangkan dari situs purbakala yang letaknya di pinggir jalan Veteran ini. Bahkan, dulu  sempat geger diberitakan di media massa tentang adanya becak yang diangkat oleh makhluk halus di pesanggrahan ini.

    Warungboto juga dilalui sebuah sungai yang punya legenda sejarah yang berkaitan dengan keberadaan kebun binatang Gembiraloka, yaitu Sungai Gadjah Wong. Konon dulu seorang pawang gajah beserta gajahnya sedang mandi di sungai yang melewati tengah kebun binatang. Lalu, sang pawang berkata kok air sungainya nggak ada. Tiba-tiba muncul air bah yang menghanyutkan sang pawang tadi dengan gajahnya. Sejak saat itulah sungai tersebut bernama Gadjah Wong (gajah dan orang). Dulu sungai ini banyak ikan dan hewan lainnya seperti biawak dan ular. Bahkan kalau memancing mesti mendapat hasil. Tapi sekarang setelah banyaknya limbah industri dan penangkapan ikan dengan potas dan setrum menjadikan populasi ikan dan hewan di sana punah. Paling-paling kalau mancing disana cuma dapat cethol (ikan yang kueciil banget).Masalah  pelestarian lingkungan seperti ini juga menjadi lahan garapan bagi RISMATA.

   Ditilik dari sejarahnya, Warungboto merupakan kampung yang sejak jaman nenek moyang sangat disegani di Jogja. Sebenarnya ada dua arti ketika orang menyebut nama Warungboto, yang pertama adalah Warungboto sebagai sebuah kelurahan yang terdiri dari beberapa kampung. Yang kedua adalah Warungboto sebagai nama sebuah kampung. Nama yang terakhir inilah yang kita maksud. Meskipun Warungboto sejak jaman ora enak (jaman bahuela) terkenal juga dengan para preman-premannya yang 'baik hati' (nggak jahat lho), tetapi juga terkenal sebagai kampung muslim kuat di Jogja. Selain itu, Warungboto juga terkenal dengan banyaknya 'orang sakti'. Kombinasi dari berbagai 'kekuatan' itulah yang membuat kampung-kampung lain di Jogja nggak bisa main-main dengan Warungboto. Dari semua kelebihan tersebut, tentu saja ketenaran karena kekuatan Islam itulah yang paling terasa. Meskipun kelihatan nyombong....tapi itulah kenyataannya.

    Nah, tentang kekuatan Islam ini, Warungboto sebagian besar warganya adalah aktivis Muhammadiyah. Jadi jangan heran kalau di Warungboto ini setiap minggunya mesti ada pengajian minimal 7 kali, mulai dari pengajian RT (muda-mudi, bapak-bapak, ibu-ibu mengadakan sendiri-sendiri), pengajian Aisyiyah, pengajian Muhammadiyah, pengajian Pemuda Muhammadiyah, pengajian Nasyiatul 'Aisyiyah, pengajian Senenan (tiap malam Senen), pengajian Kemisan (tiap malam Kemis), pengajian Ahad Pagi, pengajian Bulanan, pengajian anak-anak, TPA dan sebagainya. Maka, bayangin aja.....tiada hari tanpa agama......wuih gile!

    Dalam sejarahnya, Warungboto telah menghasilkan banyak sekali tokoh kaliber lokal maupun nasional baik tokoh politik, ormas, LSM, maupun tokoh organisasi lainnya. Kebanyakan memang merupakan tokoh ormas keagamaan terutama Muhammadiyah. Hal ini disebabkan karena Warungboto adalah salah satu basis utama Muhammadiyah di Jogja.Tokoh parpol pun banyak tinggal di Warungboto. Hal ini semakin menjadikan Warungboto sebagai daerah yang multidimensional.

    Nah, yang lebih serius sekarang ini adalah bahwa perkampungan Islam di Jogja ini sudah mulai hilang satu persatu. Kalau dulu masih sangat banyak kampung yang terkenal dengan Islamnya, maka sekarang nuansa Islami itu mulai hilang dari basis-basis Islam tersebut. Nah itulah yang harus kita pikirkan bersama. Mungkin tak ada gunanya jika kita semua hanya berbicara pada tataran konsep tapi tak ada aksi nyata...karena justru itulah masalah kita....DAKWAH SECARA NYATA!

   Hal lain yang sekarang menjadikan perhatian sangat besar dari RISMATA dan warga kampung Warungboto pada umumnya adalah masalah pengaruh dan akibat yang dimunculkan oleh para 'pendatang' alias anak kost atau kontrakan. Ibaratnya, dari seluruh Indonesia ini ada juga di Warungboto. Misalnya saja dari Jawa Barat, Flores, Sumatera, dan sebagainya. Hal ini karena di dekat kampung banyak sentra pendidikan antara lain Universitas Ahmad Dahlan, ABAYO, STIE YO, Sarjanawiyata, dan lain-lain. Sangat banyak anak kost maupun pendatang yang memberikan pengaruh sangat positif dan ikut membangun Warungboto. Mereka ini mampu bersosialisasi serta menempatkan diri sesuai lingkungannya dan yang lebih penting mereka ini bersedia 'menghormati' kharisma Warungboto. Mereka tahu juga bahwa Warungboto 'berbeda' dengan kampung lain, baik dari segi warna Islam, pluralitas, maupun kekuatannya. Namun, disisi lain masih banyak juga anak kost atau pendatang yang tidak mau mengerti terhadap lingkungannya. Golongan yang ini justru memberikan dampak yang buruk pada masyarakat sekitar. Sudah banyak contohnya. Misalnya saja pernah ada seorang gadis yang tergolong nakal. Meskipun sekarang si gadis ini sudah lenyap namun ternyata pengaruhnya telah membekas pada beberapa oknum ABG di Warungboto. Selain itu, seringkali banyak terjadi, sepasang cowok/cewek pulang terlalu malam. Ya itu tadi.......mereka nggak tahu kalau Warungboto berbeda aturannya dan tidak bisa menerima hal seperti itu. Nah, kalau sudah begini, peraturan 'darurat militer' sering tak bisa dihindari. Saat inipun masih ada saja yang berani-beraninya melakukan hal-hal seperti itu. Dan sampai saat ini sudah didata dan ditarget beberapa orang yang sering melakukan pelanggaran konstitusi ini. Tentang akibat yang bakal mereka terima ya tunggu saja informasi selanjutnya.Memang, kebobrokan tidak hanya dari pengaruh luar, tapi juga berasal dari kemerosotan akhlak dalam kampung sendiri. Jadi, memang penanganan masalah harus menyeluruh kepada semua warga, terlepas asli atau palsu (pendatang maxudnya).

   Untuk mengantisipasi segala pelanggaran seperti di atas, RISMATA juga berusaha untuk melakukan sosialisasi kepada seluruh anak kost dan pendatang yang ada, termasuk warga umumnya.  Jika ada kegiatan undangan selalu diberitahukan. Selain itu, prioritas jalan damai selalu berusaha dikedepankan dalam menangani setiap persoalan. Yang jelas, penegakan aturan dan etika di Warungboto akan terus ditingkatkan dan hal ini harap dicatat telah menjadi kesepakatan warga sehingga bersifat mengikat. Untuk itu, marilah kita jaga bersama kharisma Warungboto sebagai kampung muslim di Jogja yang penuh kedamaian! Okey dab?

 

MASJID TA'AWANUL MUSLIMIN - Tua, Sakral, dan Hebat 

    Nah, teman-teman semuanya, masjid ini merupakan salah satu masjid yang tertua di wilayah Yogyakarta  (nomer 10) dan tertua di Kecamatan Umbulharjo, karena dibangun pertama kali tahun 1930. Sejarah masjid ini sangat panjang, penuh intrik, dan juga berbagai hal berbau magis sejak masa Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Walaupun sudah mengalami berbagai renovasi, namun kesan kharismatik dan anggun tetap saja melekat pada masjid ini, bahkan sampai sekarang tembok yang lama masih dipakai, padahal tembok lama tersebut hanya terbuat dari susunan batu bata tanpa semen peninggalan jaman kuno. Dari segi arsitektur dan bentuknya, masjid ini tampak sangat sederhana, seperti layaknya masjid di Jogja bahkan sangat kuno dan kondisinya secara fisik maupun performance agak 'memprihatinkan'. Tapi jangan salah ..... yang ada di dalamnya merupakan kekuatan yang tak terbendung....sorry agak nyombong!

    Letak persisnya masjid ini adalah: Jika teman-teman pergi ke Jogja, maka carilah Jalan Veteran Umbulharjo. Kampung Warungboto letaknya dekat dengan Terminal Bis Yogyakarta, di belakang Kebun Binatang Gembiraloka serta di perkotaan. Nah, kalau anda semua pengin main kesini ya monggo (silahkan) saja....dan kalau bisa bawa oleh-oleh...he...he...

    Nama Ta'awanul Muslimin sendiri sudah mencerminkan bahwa masjid ini dibangun dengan gotong-royong dan tolong-menolong diantara seluruh Jamaah kaum Muslimin saat itu maupun hingga kini. Dulu, tanah masjid ini merupakan wakaf dari salah seorang jamaah. Pertama kali didirikan, masjid ini masih mempunyai kolam di bagian depannya. Bangunannya pun sangat berciri Jawa, termasuk kubahnya yang sangat klasik. Kesan lebih modern mulai tampak sejak renovasi pertama tahun 80-an. Sejak dulu, konon sangat terkenal 'angker' karena keranda dan payung jenazah juga 'tinggal' di masjid. Boleh percaya boleh tidak, tapi berdasarkan cerita para orang tua dan sesepuh yang dulu sering tidur di masjid, banyak sekali cerita-cerita yang cukup syerem mulai dari keranda berjalan, bersuara hingga cerita lainnya. Oleh karena itulah, sejak beberapa tahun yang lalu, sang keranda dipindahkan ke kuburan Tengah, sedangkan sang payung masih tetap di masjid.Akhirnya, lambat laun kesan angker mulai berkurang, meskipun kharisma tetap ada.

    Jaman dulu, KH M. Fadhil, HM Hisyam, dan KH M. Yusuf tidak bisa dipisahkan dari sejarah masjid ini. Seiring dengan perubahan jaman, jamaah pun mengalami pasang surut yang tajam baik dalam hal kualitas jamaah maupun jumlah jamaahnya, serta kegiatannya. Saat ini, Alhamdulillah jamaah yang ada semakin hari semakin berkualitas dan bertambah, semoga akan semakin baik di masa mendatang. Amiin.

 

 

RISMATA - The Islamic Power Of Warungboto

    RISMATA merupakan sebuah organisasi muda-mudi masjid yang independen serta membawa visi dan misi masjid sebagai center of all activities (masjid sebagai pusat semua kegiatan umat) baik sebagai media religius, media sosial, maupun sarana pengembangan ekonomi umat. Para aktivisnya terdiri dari anak-anak usia SD sampai dengan sarjana. Kegiatan RISMATA sesuai dengan visi dan misinya tidak hanya pada hal-hal keagamaan, namun juga hal-hal ke-kampung-an yang bisa menarik minat muda-mudi untuk mencintai masjid, dari non profit hingga yang bersifat profit oriented lewat RISMATA Event Organizer. Pokoknya mulai dari pengajian sampai balapan bmx, dengan target massa sebanyak-banyaknya. Selengkapnya nanti bisa lihat di AKTIVITAS.

     Para aktivisnya yang rata-rata berjiwa 'kenthir' (agak gila dikit...maksudnya semangat gitu  lho), berusaha memakmurkan masjid dengan kemampuan single fighter dan santai. Maksudnya, tiap aktivis RISMATA biasanya harus sudah lulus fit and proper test berupa kemampuan untuk menyelesaikan suatu kegiatan atau pekerjaan secara sendirian. Misalnya, ketika mau ngadain pengajian, maka dia harus bisa mencari pembicara, ngurusi snack, mc, bersih-bersih, dan seterusnya, sedangkan yang lain membantu dengan doa. Ini beneran......jadi begitulah cara kami mencetak kader yang handal dan tahan banting, sehingga saat kondisi yang 'darurat sipil' pun masih ada yang survive. Tidak heran jika mereka dijuluki 'wedhus' (kambing), karena makhluk yang satu ini memang sangat bermanfaat. Silahkan coba metode ini....dijamin kader masjid anda militan layaknya kopassus. Insya Alloh, Amin.

Dalam menjalankan kegiatannya, RISMATA selalu memperhatikan kondisi sosial maupun budaya masyarakat setempat. Dakwah harus di-sinergikan dengan kondisi riil masyarakat (kultural). Artinya, misalnya dakwah kepada masyarakat yang masih dalam tahap "proses menuju alim" akan berbeda dengan dakwah terhadap masyarakat yg "telah alim". Kondisi masyarakat Warungboto sangat beragam dan RISMATA tentunya akan memilih strategi dakwah yg pas dengan "tahapan masyarakat" tadi. Soal pada tahap mana warga Warungboto dalam alur proses tersebut saat ini, Insya Alloh aktivis RISMATA mengetahui secara mendalam mengingat para aktivis tsb telah lama di Warungboto (sebagian besar telah turun-temurun di Warungboto). Visi yang dibawa RISMATA ini bukan tanpa alasan. RISMATA berpikir bahwa pilihan strategi yang salah dalam dakwah justru bisa berakibat fatal (kontraproduktif). Artinya, sesuatu yg benar jika cara penyampaiannya salah maka bisa jadi berakibat sebaliknya, orang yang dulunya penjahat misalnya, jika kita salah mendekatinya maka mungkin saja malah menjauh. Ini sih ilustrasi-nya saja .....

    Nah...inilah para pendukung setia RISMATA, tapi harap diingat bahwa nama dan jumlah orang di RISMATA bisa berubah setiap saat tanpa pemberitahuan terlebih dulu...........

PERSONIL AKTIF

The boys are .......

  1. Wawan.Kuliah di Teknik Industri UGM, dia ini ketua rismata.

  2. Andi. Dia kuliah di UAD, anak kost dari Lombok dan penguasa rismata saat ini. Tidak bisa bilang T, bisanya TH kayak orang Bali.

  3. Wiwit. Kuliah di STTNAS, juragan bengkel, orangnya sangat tinggi dan personil KOKAM. Sukanya melet-melet tp penguasa rismata jg.

  4. Aris. Dia kuliah di UNY, dia adalah personil RISMATA paling muda dan yang paling menjengkelkan, baik menjengkelkan pikiran, maupun menjengkelkan perut. Dia mempunyai julukan si "Mesin Keruk" karena mempunyai tugas yang sangat mulia, yaitu menghabiskan sisa-sisa makanan pengajian ... daripada mubadzir !Sayangnya kebanyakan "organisasi" jadi suka ilang hehehe

  5. Sinur. Dia seorang pria berkacamata tebal dan ahli sepakbola.

  6. Pak Mahmud. Asalnya dari Flores, jenggote antik....masih setia tinggal di warungboto hehehe

  7. Tulik. Kuliahnya di T.Industri UGM. Saudaranya mas Rinto.....dia 'Juru kunci' kuburan.....sejak 2005 sudah menikahi seorang dokter....

  8. Ian. Anak UAD penjaga Mesjid yang baru 2004 masuk rismata.

  9. Endar

  10. Rozy

  11. Chaidir

  12. Amat

  13. Febri

  14. Anggit

  15. Siget Gozonk. Kuliah di Fisipol UMY, beliau adalah seorang tukang tambal ban dan tukang jahit  terkenal di warungboto karena memiliki kharisma tersendiri di mata wanita belum bersuami.Dia adalah sesepuh KOKAM Warungboto. Tentara kagol (nggak diterima di kopassus).....sekarang sudah bekerja di Gunung Kidul.

  16. Lukman. Juragan Bis, kadang ngilang entah ke mana......

The girls are ........

  1. Fida. Lha kalo ini rumahnya depan mesjid,  kuliah di UAD

  2. Tari. Sukanya asah-asah gelas lalu pulang tanpa terdeteksi, sekolah di SMU Muh 5, sekarang  udah kuliah......pembalap wanita......

  3. Dian Prameswari. Yang ini sejak masih di SMP 5 udah aktif, sekarang udah di UGM, tapi juga mulai giat bekerja.

  4. Mbak Riri. Mbak Riri ini kuliah di kedokteran umum UGM, sekarang baru bisa ngobatin puyeng saja....tapi nanti mesti bisa nyuntik....cuss...cuuuss.....

  5. Dian Medisa. Ini adiknya mbak riri. 

  6. Imus

  7. Ratna

  8. Lina

  9. Yani

  10. Puput

  11. Devi

  12. Vera

  13. Winda

  14. Maya

ALUMNI

SIAPA MENYUSUL?

    Disamping personel di atas Insya Alloh masih banyak lagi penggembira yang tidak bisa kita sebutkan satu persatu........

    Dengan berbagai kiprahnya tersebut, RISMATA terbukti mampu menjadi salah satu kelompok yang diakui di Warungboto, bahkan mungkin di Jogja. Untuk ke depan kita terus berupaya untuk mengembangkannya menjadi sebuah institusi religius yang bisa juga menjadi institusi ekonomi dengan holding company untuk kesejahteraan umat. 

Wassalamu 'alaikum w w

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kunjungi rismata-semarang KLIK SINI

 

HIDUP ISLAM!

KAMI MENERIMA IKLAN, PENGUMUMAN, MAUPUN PUBLIKASI DARI JAMA'AH. HUBUNGI KAMI SECEPATNYA!